, ,

Suasana Polri Tanamkan Nilai Disiplin dan Cinta Tanah Air di SMAN 4 Bandar Lampung

oleh -97 Dilihat

BRIMOB GOES TO SCHOOL: Polri Tanamkan Nilai Disiplin dan Cinta Tanah Air di SMAN 4 Bandar Lampung

Majalah Metro– Suasana pagi di SMA Negeri 4 Bandar Lampung terasa berbeda dan lebih khidmat. Barisan siswa-siswi tampak lebih tegap dan bersemangat. Bukan tanpa alasan, upacara bendera pada hari itu dihadiri oleh tamu istimewa dari Korps Brimob (Brigade Mobil) Polri. Program “Brimob Goes To School” yang digulirkan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) ini resmi menyambangi salah satu sekolah favorit di Kota Bandar Lampung, menjadikan momen upacara sebagai sarana edukasi dan pendekatan yang humanis.

Kegiatan ini bukan sekadar seremoni belaka. Ia memiliki misi ganda yang strategis: memberikan edukasi dini tentang bahaya kenakalan remaja dan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat), sekaligus memupuk kedekatan emosional antara anggota Brimob—yang sering diasosiasikan dengan kekuatan dan ketegasan—dengan generasi muda, khususnya para pelajar.

Sambutan Penuh Makna dari Danden Gegana

Dalam upacara yang penuh hikmat tersebut, Danden (Komandan Kompi) Gegana Brimob Polda Lampung, Kompol Yonny Kamuda, yang hadir mewakili Dansat (Komandan Satuan) Brimob Polda Lampung, KBP Yustanto Mujiharso, menyampaikan sambutan yang berisi pesan-pesan mendalam. Beliau menyampaikan pesan dari Kapolda Lampung yang menegaskan bahwa upacara bendera adalah proses fundamental untuk menanamkan nilai-nilai luhur.

Brimob Goes To School SMA Negeri 4 Bandar Lampung — pelitaekspres.com

Baca Juga: Badan Meteorologi Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat Disertai Petir untuk Lampung Hari Ini

“Melalui upacara ini, kita berusaha menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, cinta tanah air, dan penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan bangsa ini,” ujar Kompol Yonny, mengawali sambutannya.

Tiga Ancaman Serius bagi Generasi Muda

Kompol Yonny Kamuda tidak berhenti pada pesan-pesan moral umum. Dengan bahasa yang lugas dan mudah dipahami, beliau mengingatkan para siswa tentang tiga ancaman nyata yang mengintai di era modern ini:

  1. Bahaya Narkoba: Danden Gegana dengan tegas menyatakan bahwa narkoba adalah musuh bersama yang harus diantisipasi dan diberantas oleh siapapun. “Narkoba adalah perusak masa depan. Ia menghancurkan kesehatan, mental, dan masa depan kalian. Jangan pernah sekalipun mendekatinya,” tegasnya. Ia mengajak seluruh elemen sekolah, termasuk guru dan siswa, untuk bersama-sama menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dari narkoba.

  2. Efek Domino Judi Online: Ancaman kedua yang tak kalah berbahaya adalah judi online. Kompol Yonny memaparkan bahwa efek dari judi online tidak hanya berhenti pada kerugian materi. “Kecanduan judi online dapat mendorong seseorang melakukan perbuatan atau tindak pidana lainnya, seperti mencuri, untuk menutupi kerugian atau memenuhi hasrat berjudi. Ini adalah lingkaran setan yang harus dihindari,” jelasnya.

  3. Bijak Menyikapi Unjuk Rasa dan Media Sosial: Menanggapi maraknya unjuk rasa anarkis yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, beliau menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan. “Kepada para siswa, saya harap dapat menjaga persatuan dan toleransi. Jangan mudah dihasut oleh informasi yang tidak jelas kebenarannya, yang berakibat dapat memecah belah bangsa kita,” imbaunya. Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya memanfaatkan media sosial untuk hal-hal yang positif, membangun, dan menambah wawasan, bukan untuk menyebar kebencian atau hoaks.

Pesan Khusus Dansat Brimob: Menyiapkan Generasi Penerus yang Kompeten dan Berakhlak

Mengutip pesan langsung dari Dansat Brimob Polda Lampung, KBP Yustanto Mujiharso, Kompol Yonny menutup sambutannya dengan pesan yang sangat visioner. “Pembinaan anak usia dini dan remaja menjadi tanggung jawab kita bersama, guna mempersiapkan generasi penerus yang mempunyai kompetensi yang tinggi dan berakhlak mulia.”

Pernyataan ini menegaskan komitmen jajaran Polri, khususnya Brimob, untuk tidak hanya berperan sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai bagian aktif dari masyarakat yang peduli dengan masa depan bangsa. Investasi terbesar bagi negara adalah dengan memastikan generasi mudanya tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, terampil, dan memiliki karakter yang kuat.

Dampak dan Harapan Ke Depan

Kehadiran program “Brimob Goes To School” di SMA Negeri 4 Bandar Lampung disambut antusias oleh para siswa dan guru. Kegiatan ini berhasil mematahkan stigma bahwa Brimob hanya hadir dalam situasi konflik. Di lapangan upacara itu, mereka hadir sebagai sahabat, pembina, dan pelindung yang peduli dengan tumbuh kembang para pelajar.

Melalui interaksi langsung seperti ini, diharapkan para siswa tidak hanya mendengar teori tentang kamtibmas, tetapi juga merasakan langsung kedekatan dan kepedulian aparat. Program semacam ini diharapkan dapat berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak sekolah lagi, menciptakan sinergi yang kuat antara Polri dan dunia pendidikan dalam membentengi generasi muda dari berbagai ancaman, sekaligus mencetak calon-calon pemimpin bangsa yang berintegritas dan mencintai tanah airnya.

Skintific

No More Posts Available.

No more pages to load.